Tentang Question Taq

Pertanyaan Penegas (Question Tag) adalah suatu pertanyaan pendek di akhir kalimat pernyataan yang berfungsi untuk mempertegas pernyataan yang bersangkutan.
Pada umumnya kalimat ini berfungsi untuk meminta penegasan dari pendengar tentang sesuatu yang belum begitu meyakinkan pembicara atau dapat dikatakan untuk meminta persetujuan dari pendengar atas pernyataan yang diucapkan.

Contoh:
She  is nurse, isn’t she? (Dia adalah seorang perawat, bukan?)
She is a nurse (dia adalah seorang perawat) merupakan kalimat pernyataan (statement) yang diajukan, sedangkan isn’t she? (bukan) merupakan pernyataan penegasnya (question tag).
Question Tag dibentuk dari kata kerja bantu atau auxiliary verb (is, am, are, does, do, did, can, have, has, may, must, will, shall, etc) yang digabung dengan kata ganti orang (Personal Pronoun) yaitu I, we,  you, they, he, she, it.

Ada beberapa aturan yang harus diperhatikan ,pada saat membentuk Question Tag, yaitu:
1. Apabila pernyataannya (statement) merupakan kalimat positif (+), maka question tagnya (-). Contoh:
-They are students, aren’t they?
2.  Sebaliknya apabila pernyataannya (statement) merupakan kalimat negatif (-), maka pernyataan penegasnya positif (+). Contoh:
-She isn’t happy, is she?
3.  Subyek dalam question tag harus selalu berbentuk kata ganti orang/benda (Personal pronoun). Contoh:
-Jimmy buys a dictionary, doesn’t he?
4.  Apabila dalam kalimat pernyataan menggunakan to be (kata kerja bantu to be) yaitu: is, am, are, was, were, maka to be tersebut harus diulang dalam question tag dengan bentuk yang berlawanan.
-You are not a policeman, are you?
-She is your girlfriend, isn’t she?
5.  Apabila dalam kalimat pernyataan menggunakan kata kerja bantu (auxiliary verb) yaitu: can, may, should, would, will, shall, has, had, selain to be, maka kata kerja bantu tersebut harus diulang dalam question tagnya dengan bentuk yang berlawanan. Contoh:
-They will come here, won’t they?
6.  Apabila dalam kalimat pernyataan tidak menggunakan kata  kerja bantu (auxiliary verb), atau hanya berupa kata kerja, maka dalam question tagnya harus menggunakan do, does, atau did. Contoh:
-You see her in the class, don’t you?
7. Sedangkan untuk kalimat perintah atau ajakan, maka question tag dibentuk dengan menggunakan “will you”, dan “shall we”. Contoh:
-Stop the noise, will you?
-Let us go to the theatre, shall we?
8. Ada beberapa kalimat positif yang dianggap sebagai kalimat negatif apabila kalimat pernyataan positif tersebut diikuti oleh kata-kata berikut ini:
·         Never           : Tidak pernah
·         Seldom         : Jarang
·         Rarely           : jarang
·         Hardly           : Hampir tidak
·         Few/Little   : Sedikit
Karena kalimat pernyataannya bersifat negatif, maka question tagnya harus positif. Contoh:
1.       She never meet you again, does she?
2.       She seldom comes late, does she?
9.   Question Tag juga memerlukan jawaban untuk meyakinkan atas kebenaran pernyataan yang diajukan. Untuk memperoleh jawaban yang positif atau yes,...., maka kalimat pernyataannya harus positif. Sedangkan jika ingin mendapatkan jawaban negatif atau no,...., maka kalimat pernyataannya harus negatif. Contoh:
-She is a minister, isn’t she? Yes, she is.
-She doesn’t like swimming, does she? No, he doesn’t.

Cobalah latihan dibawah ini ...
1.       Santi has finished her homework ...?
2.       Mr. Harun went to Kuala Lumpur last Monday ...?
3.       They have pets ...?
4.       The patient must stay in bed ...?
5.       It gets cold ...?
6.       The rain doesn’t cause the flood ...?
7.       Lina didn’t want to sew her own dresses ...?
8.       The girls don’t play with their dolls ...?
9.       Toni did his work well ...?
10.   The hunter doesn’t shoot any owls ...?

4 komentar:

  1. tlg pk kirim email saya : fitriana.enny@gmail.com jawban dari latihan diatas , trima kash ,

    BalasHapus
    Balasan
    1. maaf nih, sy baru baca komentnya... ternyata sudah dikoment 1 tahun yang lalu,, hehe

      Hapus
  2. wahh...dapet nih materi buat tugas besok...
    thanks

    BalasHapus